Fisika Kelas XII
SIFAT DAN PEMANFAATAN GELOMBANG BUNYI
A. Sifat Gelombang Bunyi
Ada
pepatah, “Tak tahu maka tak kenal, tak kenal maka tak sayang”….
Jika kita ingin berteman baik dengan
seseorang, maka kita harus tahu dan memahami bagaimana sifat-sifatnya. Begitu
juga jika kita ingin belajar tentang gelombang bunyi, maka pertama kali kita
harus mengetahui dan memahami sifat-sifatnya…
Bukan
begitu, teman-teman? ^_^
Lalu
bagaimana sifat dari gelombang bunyi ini? Kenapa pula disebut “gelombang
bunyi”, bukan “bunyi” saja? Yup.. Kita bahas satu-satu, ya…
Bila
dahulu teman-teman pernah mempelajari tentang materi gelombang, masih ingat
dengan istilah gelombang transversal
dan gelombang longitudinal? Termasuk
jenis yang mana “gelombang bunyi” ini?
Mari
kita perhatikan gambar berikut :
Gambar (a) menunjukkan drum
dan penabuhnya. Ketika drum ditabuh, energi getaran dari selaput drum
menyebabkan udara di sekitarnya ikut bergetar (efek resonansi) Selanjutnya energi getaran ini dipindahkan sehingga
terbentuk rapatan dan renggangan di udara. Adanya rapatan dan renggangan ini
menunjukkan bahwa gelombang bunyi
merupakan gelombang longitudinal.
Gelombang bunyi juga merupakan gelombang mekanik karena memerlukan medium
untuk merambat. Berbeda dengan gelombang elektromagnetik ya… J
Cepat rambat gelombang bunyi (v) tergantung
pada jenis mediumnya. Pada medium padat dan cair dipengaruhi oleh interaksi
antar molekul dan sifat inersia atau kerapatan mediumnya. Interaksi antar
molekul medium padat disebut modulus
Young (E), sementara pada medium
cair disebut modulus Bulk (B).
Kerapatan medium dinyatakan dengan massa
jenis (ρ).
Hubungan ini dapat dituliskan sebaggai berikut :
Sedangkan cepat rambat buny pada medium gas,
selain dipengaruhi oleh massa jenis, juga dipengaruhi oleh tekanan (P), suhu (T) dan
serta melibatkan sebuah tetapan/konstanta, yaitu konstanta Laplace (γ).
maka diperoleh persamaan untuk menghitung cepat
rambat gelombang bunyi pada medium gas, yaitu :
dengan :
R = tetapan gas = 8,314 J/mol.K
T = suhu mutlak gas (dalam satuan Kelvin)
M = masa atom atau molekul relatif gas (kg/mol)
= konstanta Laplace /
konstanta adiabatik (besarnya tergantung pada jenis gas) .
Jika pada soal diketahui suhu
merupakan satu-satunya faktor yang mempengaruhi cepat rambat gelombang bunyi,
maka yang perlu diingat adalah setiap
kenaikan suhu 1˚C, kecepatan bunyi di udara naik sebesar 0,6 m/s. Jika
kecepatan bunyi pada suhu 0˚C adalah 331,4 m/s, hubungan ini dapat dirumuskan
sebagai berikut :
v = 331,4 + 0,6T => dengan T dalam derajat Celcius
B. Pemanfaatan Gelombang Bunyi
Manfaat
gelombang bunyi dapat kita rasakan dalam kehidupan sehari-hari sebagai salah
satu bagian nikmat pendengaran yang diberikan Allah SWT kepada kita. Mula-mula
gelombang bunyi dihasilkan oleh getaran sumber bunyi, lalu bersama dengan
keberadaan udara dan berfungsinya telinga, maka kita dapat mendengarkan
suara-suara di sekitar kita…. ^_^
Aplikasi
lebih lanjut dari gelombang bunyi adalah dalam pengukuran kedalaman laut. Alat
ukurnya disebut pathometer. Namun
berbeda dengan gelombang bunyi yang kita gunakan dalam percakapan sehari-hari, pathometer menggunakan bunyi ultrasonik. Sedangkan dalam percakapan,
kita menggunakan bunyi audiosonik.
Tentang pembagian jenis bunyi ini, teman-teman masih ingat kan ya… ? J
Ketika pathometer digunakan, gelombang bunyi dipancarkan dan dipantulkan oleh dasar laut sehingga diterima kembali oleh receiver pada pathometer. Jika kecepatan geloombang buny di dalam air adalah v, dan waktu yang diperlukan gelombang untuk bolak-balik adalah t, maka kedalaman laut dapat ditentukan dengan :
PERTEMUAN 2 : PERAMBATAN GELOMBANG BUNYI DALAM PIPA ORGANA, INTENSITAS BUNYI DAN EFEK DOPPLER
.
(............................................................................................................................................. ^_^)
Sampai di sini, silahkan kerjakan latihan di bawah ini ya....
Semoga bermanfaat utk persiapan ulangan harian...
Semoga bermanfaat utk persiapan ulangan harian...
LATIHAN